Cara Mengatasi Android Lemot Akibat RAM Penuh
Selain boros baterai, masalah yang sering dialami oleh
smartphone Android adalah lemot. Kedua masalah ini sama-sama didalangi oleh
aplikasi yang berjalan bersamaan sehingga menguras baterai dan juga RAM (Random
Access Memory).
Tak mau repot Mengatasi Smartphone Android Yang Lemot , kebanyakan pengguna Android memilih
menggunakan aplikasi RAM Booster atau Task Killer sebagai cara instant
“membunuh” aplikasi yang masih berjalan meskipun tidak sedang digunakan. Namun
sayangnya, cara ini bukanlah cara terbaik karena bisa berdampak buruk pada
smartphone.
Tak perlu khawatir, Anda tetap bisa mengoptimalkan memori RAM android Anda dengan cara yang sederhana. Cara yang paling mudah dan cepat adalah
menghapus aplikasi yang sedang aktif di bagian latar belakang atau background.
Sistem operasi Android yang mendukung fitur multitasking
membuat penggunanya bisa membuka banyak aplikasi secara bersamaan dan
berpindah-pindah sesuka hati. Akibatnya, aplikasi itu masih berjalan di
background dan membuat RAM penuh.
- Android Lemot 1
Jika Anda pengguna smartphone Android dengan OS Android 4.0
(Ice Cream Sandwich) ke atas, Anda cukup menekan tombol menu beberapa detik
untuk menampilkan aplikasi yang ada di background. Cukup geser keluar semua
aplikasi yang sudah tidak Anda gunakan, atau tekan tombol silang di pojok kanan
bawah untuk mematikan semua aplikasi tersebut secara bersamaan.
Selain menutup aplikasi, cara ini juga dapat membuang
aplikasi dari pemrosesan data di RAM. Cukup mudah bukan?
Cara kedua yang bisa Anda terapkan adalah dengan cara
menghentikan aplikasi secara paksa. Beberapa aplikasi memang harus dihentikan
secara paksa untuk benar-benar tertutup seperti Facebook dan aplikasi Twitter
pihak ketiga.
Aplikasi bandel jenis inilah yang memakan ruang memori RAM
smartphone Android Anda sehingga saat kita menjalankan aplikasi yang
benar-benar dibutuhkan, hanya ada sisa RAM kecil yang tersedia. Inilah penyebab
utama seringnya terjadi lag hingga restart otomatis.
- Android Lemot 2
Untuk itu Anda perlu mengetahui terlebih dahulu aplikasi
bandel apakah yang terus menyala meskipun telah anda matikan dengan menu
killing task. Setelah itu cari aplikasi tersebut pada menu Setting atau
pengaturan dan pilih sub menu Apps.
Sub menu tersebut akan menampilkan semua daftar aplikasi
yang terinstall di smartphone Android Anda. Temukan aplikasi bandel tadi dan
masuklah ke menu utamanya. Akan tersedia tiga option penting, yaitu Force stop,
uninstall dan clear data. Jika Anda masih membutuhkan aplikasi tersebut, maka
cukup lakukan force stp atau pemberhentian secara paksa. Jika Anda ras aplikasi
tersebut tak begitu bermanfaat, alangkah baiknya Anda langsung mengetuk menu
Uninstall.
Tak perlu khawatir dengan langkah kedua ini. Meski
dihentikan secara paksa, namun cara ini tak akan berdampak buruk pada Android
Anda. Malah cara tersebut akan berdampak positif bagi si aplikasi. Hal tersebut
dapat membuat aplikasi berjalan dengan lebih optimal dan terhindar dari
kesalahan sistem atau bug.