Android Butuh Memori RAM Lebih Tinggi dari iOS & Windows Phone
Smartphone Android masa kini dibekali dengan memori RAM
berkapasitas besar, berbeda dengan iPhone yang hanya didukung RAM paling besar
1GB. Pertanyaan yang sering muncul adalah mengapa Android membutuhkan memori
RAM yang cukup besar, sementara iPhone dan smartphone Windows Phone mampu
berjalan lancar dengan RAM 1GB atau bahkan 512MB? Ini penjelasan dari Quora.
Sistem operasi Android memang dikembangkan dengan
menggunakan basis kernel Linux, tetapi ia dibangun dengan menggunakan Java.
Seiring dengan penggunaan, smartphone Android yang menggunakan Java ini
terdapat proses yang disebut dengan garbage collection atau sebuah proses
pengumpul sampah untuk mendaur ulang memori ketika aplikasi ditutup.
lalu masalah apa yang ditimbulkan dengan adanya garbage
collection? Setelah pengguna Android menutup aplikasi, maka secara otomatis
akan muncul proses garbage collection yang ternnyata mengonsumsi memori RAM
hingga 4 sampai 8 kali lebih besar. Hal ini membuat konsumsi memori RAM tinggi
dan smartphone atau tablet Android pun melambat.
Proses semacam garbage collection ini tidak ditemukan di iOS
dan Windows Phone, sehingga mereka dapat berjalan lebih smooth dengan memori
RAM yang lebih kecil. Bahkan smartphone Windows Phone dengan RAM 512MB dapat
berjalan lancar meski banyak terinstal aplikasi yang berjalan di background.
Google sepertinya tak membiarkan masalah ini terjadi dengan
menghadirkan Project Svelte di Android 4.4 KitKat yang menawarkan manajemen
memori RAM yang lebih baik, sehingga lebih ringan. Kabarnya, Google telah
menemukan pemecahan masalah konsumsi RAM ini di Android 5.0 Lollipop.
Seperti yang dilansir dari Phone Arena (16/11/2014), Google
selalu mennghadirkan peningkatan fitur dan perbaikan kinerja disetiap rilis
sistem operasi Android dan saat ini OS tersebut masih mendominasi pasar
smartphone di seluruh dunia.